HUBUNGAN POLA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING AIR SUSU IBU (MPASI) DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK USIA 6-24 BULAN DI DESA PAREPEI KECAMATAN ROMBOKEN

KARAENG, NOVITA and Langelo, Wahyuny and Rakinaung, Nathalia Elisa (2017) HUBUNGAN POLA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING AIR SUSU IBU (MPASI) DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK USIA 6-24 BULAN DI DESA PAREPEI KECAMATAN ROMBOKEN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS KATOLIK DE LA SALLE MANADO.

	PDF COVER-DAFTAR_ISI_NovitaKaraeng.pdf Download (1MB)
	PDF BAB_ISI-LAMPIRAN_NovitaKaraeng.pdf Restricted to Repository staff only Download (693kB)

Official URL: http://digilib.unikadelasalle.ac.id/

Abstract

Latar Belakang : Makanan pendamping air susu ibu (MPASI) adalah makanan atau minuman yang mengandung gizi, yang diberikan disamping ASI kepada yang berusia 6-24 bulan. MPASI diberikan ketika bayi sudah berusia 6 bulan karena bayi membutuhkan lebih banyak zat dari pada yang tersedia didalam ASI, pada titik inilah nutrisi tambahan bisa diperoleh dari sedikit porsi makanan padat. Usia optimal dimulainya MPASI adalah saat bayi berusia 6 bulan. Seorang ibu yang tidak tahu tentang cara pemberian makanan bayi 6-24 bulan, secara langsung dan tidak langsung menjadi penyebab utama terjadinya masalah kurang gizi, khususnya pada bayi umur di bawah 2 tahun.
Tujuan : penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara pola pemberian MPASI dengan status gizi pada anak usia 6-24 bulan di desa parepei Kecamatan Romboken Kabupaten Minahasa Sulawesi Utara

Metode : metode penelitian ini bersifat kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dari penelitian ini adalah ibu-ibu yang memiliki bayi usia 6-24 bulan di desa Parepei Kecamatan Remboken Kabupaten Minahasa sebanyak 37 responden. Pengambilan sample pada penelitian ini dengan menggunakan teknik total sampling dengan mengambil seluruh populasi yang ada yaitu 37 responden.Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner yang dianalisis mengunakan uji chi-square

Manfaat : Manfaat penelitian ini bagi ibu yang memiliki bayi adalah bisa mengetahui tentang cara pemberian MPASI yang benar.
Hasil : Terdapat hubungan yang signifikan antara pola pemberian MPASI dengan status gizi pada anak usia 6-24 bulan di desa parepei Kecamatan Romboken p value 0,000 (α ≤ 0,05).

Kesimpulan : Orangtua berperan penting dalam proses pemenuhan gizi pada anak untuk itu orang tua harus mengetahui pola pemberian MPASI yang baik dan benar
Kata Kunci : Status Gizi, pola pemberian MPASI
Kepustakaan : 15 buku, 15 file internet.

Item Type:

Thesis (Skripsi)

Creators: