ANALISIS PENERAPAN E-SPTPD (SURAT PEMBERITAHUAN PAJAK DAERAH BERBASIS ELEKTRONIK) DALAM PENERIMAAN PENDAPATAN PAJAK RESTORAN DI KOTA TOMOHON

PUSUNG, MARIA BERNADETH YOSEFIN and Taroreh, Frankie J. H. and Honandar, Ignatia Rosali (2022) ANALISIS PENERAPAN E-SPTPD (SURAT PEMBERITAHUAN PAJAK DAERAH BERBASIS ELEKTRONIK) DALAM PENERIMAAN PENDAPATAN PAJAK RESTORAN DI KOTA TOMOHON. Skripsi thesis, UNIVERSITAS KATOLIK DE LA SALLE MANADO.

	PDF COVER-DAFTAR_ISI_MariaPusung.pdf Download (554kB)
	PDF BAB_ISI-LAMPIRAN_MariaPusung.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Official URL: http://digilib.unikadelasalle.ac.id/

Abstract

Penerimaan pendapatan pajak restoran melalui e-SPTPD (Surat Pemberitahuan Pajak Daerah Berbasis Elektronik) di kota Tomohon sangat berperan penting dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kota Tomohon karena berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) kota Tomohon, penerimaan PAD mengalami peningkatan setiap tahunnya serta tingkat efektivitas pajak restoran yang hampir mencapai 100% di tahun 2021 meskipun di masa pandemi Covid-19.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mekanisme dari pelaksanaan penerimaan pendapatan pajak restoran melalui e-SPTPD, hambatan dalam pelaksanaan penerimaan pendapatan pajak restoran melalui e-SPTPD dan strategi yang digunakan dalam meningkatkan pelaksanaan penerimaan pendapatan pajak restoran melalui e-SPTPD di kota Tomohon.
Narasumber yang digunakan dalam penelitian terdiri dari 5 partisipan yaitu kepala bidang pendapatan, 1 orang pegawai bidang pendapatan, staf akuntansi Taman Kelong Cafe & Resto, manajer Thirty Seven Cafe & Eatery dan staf keuangan Warong Bakar-Bakar. Kemudian, metode penelitian yang digunakan untuk analisis hasil penelitian yaitu penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif dengan pendekatan eksploratif.
Hasil analisis penelitian menyatakan bahwa mekanisme penerimaan pendapatan pajak restoran melalui e-SPTPD di kota Tomohon sudah dijalankan dengan baik namun belum bisa dikatakan efektif karena masih kurangnya kesadaran dan kepatuhan wajib pajak restoran. Hambatan yang ditemui dalam penerimaan pajak restoran melalui e-SPTPD ialah: kurangnya tingkat kepatuhan dan kesadaran wajib pajak restoran; SDM wajib pajak restoran yang belum terlalu memahami penggunaan e-SPTPD; sosialisasi terkait penggunaan e-SPTPD belum merata; kendala jaringan internet dan server error; dan pembayaran pajak yang hanya bisa dilakukan secara tunai di BSG. Sedangkan strategi yang dilakukan BPKPD dalam meningkatkan penerimaan pajak restoran melalui e-SPTPD yaitu: melakukan sosialisasi terkait penggunaan e-SPTPD terhadap wajib pajak restoran; melakukan monitoring terhadap wajib pajak restoran; dan memberikan penghargaan atau rewards kepada wajib pajak restoran.

Kata Kunci: Pendapatan Asli Daerah, Pajak Daerah, Pajak Restoran, E-SPTPD.

Item Type:

Thesis (Skripsi)

Creators: