HUBUNGAN KONSUMSI MAKANAN TINGGI PURIN DENGAN KEJADIAN ARTHRITIS GOUT PADA LANSIA DI PUSKESMAS ONDONG KECAMATAN SIAU BARAT

SABANARI, ANGGRIANI CHAYATI and Rumampuk, M. Vonny H. and Rumokoy, Laurentius (2014) HUBUNGAN KONSUMSI MAKANAN TINGGI PURIN DENGAN KEJADIAN ARTHRITIS GOUT PADA LANSIA DI PUSKESMAS ONDONG KECAMATAN SIAU BARAT. Skripsi thesis, UNIVERSITAS KATOLIK DE LA SALLE.

[img]
Preview
PDF
LEMBAR COVER.pdf

Download (496kB) | Preview
[img] PDF
BAB ISI-LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (20MB)

Abstract

Pendahuluan : Arthtritis Gout adalah suatu penyakit yang ditandai dengan serangan mendadak dan berulang dikarenakan suatu penyakit metabolik dimana tubuh tidak dapat mengontrol asam urat sehingga terjadi penumpukan
asam urat yang menyebabkan rasa nyeri pada tulang dan sendi. Serangan gout tersebut dipicu oleh banyak faktor salah satunya adalah tingginya konsumsi purin. Semakin tinggi seseorang mengkonsumsi makanan tinggi purin meningkatkan resiko terjadinya arthtritis gout. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konsumsi makanan tinggi purin dengan kejadian arthtritis gout
pada lanjut usia di Puskesmas Ondong Kecamatan Siau Barat. Metode : Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan desain cross sectional yang bertujuan untuk menggambarkan hubungan antara variabel independen dan
dependen. Sampel dalam penelitian ini dipilih menggunakan metode purpose sampling yang mana sesuai dengan kriteria inklusi. Jumlah sampel sebanyak 30 responden, data primer diperoleh dari kuesioner yang berjumlah 14 pertanyaan
yang telah dilakukan uji valid oleh peneliti dan observasi yaitu dengan memeriksa kadar asam urat responden. Uji analisis menggunakan uji Chi-square yang mana mencari hubungan antara konsumsi makanan tinggi purin dan kejadian arthtritis gout pada responden.
Hasil Penelitian : hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara makanan tinggi purin dengan kejadian arthtritis gout dengan p < 0,05. Diskusi : dari hasil analisis disimpulkan bahwa konsumsi makanan tinggi purin dapat meningkatkan resiko terjadinya penyakit arthtritis
gout dibandingkan dengan makanan rendah purin.

Kata kunci : Gout, makanan tinggi purin
Kepustakaan : 7 buku, 3 internet file

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM/NIDN
SABANARI, ANGGRIANI CHAYATINIM.10061015
Rumampuk, M. Vonny H.UNSPECIFIED
Rumokoy, LaurentiusUNSPECIFIED
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Keperawatan > Ilmu Keperawatan
Depositing User: Mr Victor Edwin Ohoiwutun
Date Deposited: 21 Feb 2020 04:35
Last Modified: 21 Feb 2020 04:35
URI: http://repo.unikadelasalle.ac.id/id/eprint/1026

Actions (login required)

View Item View Item