MASUKU, NURJAMILAH and Silva, M. Consolatrix da and Rumokoy, Laurentius (2016) DAMPAK LINGKUNGAN TERHADAP KEJADIAN ISPA PADA ANAK-ANAK USIA 3-6 TAHUN DI DESA MANGOLI KECAMATAN MANGOLI TENGAH KABUPATEN KEPULAUAN SULA PROVINSI MALUKU UTARA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS KATOLIK DE LA SALLE.
|
PDF
COVER-DAFTAR LAMPIRAN_Nurjamilah Masuku.pdf Download (606kB) | Preview |
|
PDF
BAB ISI-LAMPIRAN_Nurjamilah Masuku.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ISPA adalah infeksi saluran pernafasan akut yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor-faktor polusi lingkungan serta ancaman mikroorganisme pathogen yang berada di sekitar manusia yang mengakibatkan penyakit ISPA dengan keluhan batuk disertai pilek, sesak napas dengan atau tanpa demam. Tujuan penelitian yang telah dicapai yaitu dampak lingkungan terhadap kejadian ISPA pada anak-anak usia 3-6 tahun di Desa Mangoli Kecamatan Mangoli Tengah Kabupaten Kepulauan Sula. Dampak lingkungan yang di maksud mencakup dampak kepadatan hunian, ventilasi, sampah di lingkungan rumah, merokok, menggunakan obat nyamuk bakar, memasak menggunakan bahan bakar minyak dan kayu bakar. Desain penelitian menggunakan crossectional study, data yang diperoleh dari responden sebanyak 35 orang yang berfungsi sebagai sampel dengan menggunakan metode total sampling. Responden penelitian ini adalah orang tua yang mempunyai anak umur 3-6 tahun yang telah didiagnosa oleh dokter bahwa anak tersebut mengalami ISPA. Pengambilan data dilakukan dengan cara membagikan kusioner kepada orang tua responden untuk dapat menjawab pertanyaan yang ada kemudia dianalisis menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji statistik chi square. Hasil yang diperoleh menyangkut dampak kepadatan hunian terhadap kejadian ISPA anak usia 3-6 tahun adalah sangat signifikan yaitu p=0,001. Dampak ventilasi terhadap kejadian ISPA anak usia 3-6 tahun juga sanagt signifikan p=0,002. Dampak sampah di lingkungan rumah terhadap kejadian ISPA anak usia 3-6 tahun adalah p=0,000. Sedangkan di lingkungan dengan orang merokok berdampak sangat signifikan p=0,000 terhadap kejadian ISPA anak umur 3-6 tahun. Dampak membakar obat nyamuk terhadap kejadian ISPA anak usia 3-6 tahun juga sangat signifikan p=0,000. Begitu juga pengaruh memasak menggunakan bahan bakar minyak dan kayu bakar terhadap kejadian ISPA terdapat sangat signifikan p=0,001. Dan dengan tingkat signifikan α<0,005 menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara Dampak Lingkungan Terhadap Kejadian ISPA. Dari hasil penelitian sebagaiman diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa dampak kepadatan hunian, ventilasi, sampah di lingkungan rumah, merokok, menggunakan obat nyamuk bakar, dan memasak menggunakan bahan bakar minyak dan kayu bakar berdampak negatif terhadap kejadian ISPA pada anak-anak usia 3-6 tahun yang berada dalam lingkungan rumah mereka.
Kata kunci : Lingkungan, ISPA, Polusi.
Kepustakaan : 17 Buku (2008-2015), 15 Internet.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Subjects: | R Medicine > RT Nursing | ||||||||
Divisions: | Fakultas Keperawatan > Ilmu Keperawatan | ||||||||
Depositing User: | Mr Victor Edwin Ohoiwutun | ||||||||
Date Deposited: | 19 Feb 2020 07:50 | ||||||||
Last Modified: | 19 Feb 2020 07:50 | ||||||||
URI: | http://repo.unikadelasalle.ac.id/id/eprint/998 |
Actions (login required)
View Item |