EFEKTIFITAS TERAPI RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MOLOMPAR

Ratulangi, christovelldy G. A. and Langelo, Wahyuny and Silva, M. Consolatrix da (2018) EFEKTIFITAS TERAPI RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MOLOMPAR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS KATOLIK DE LA SALLE.

[img]
Preview
PDF
COVER - DAFTAR ISI.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] PDF
Bab I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF
Bab II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[img] PDF
Bab III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (730kB)
[img] PDF
Bab IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF
Bab V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF
Bab VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] PDF
Bab VII.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (471kB)
[img]
Preview
PDF
DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN.pdf

Download (961kB) | Preview

Abstract

Latar belakang : Hipertensi masih menjadi masalah kesehatan dunia dengan prevelensi yang tinggi, dengan data dari WHO bahwa 26,4% orang menderita hipertensi. Hipertensi dapat memicu terjadinya serangan jantung, gagal jantung, stroke dan juga merupakan salah satu peyebab utama terjadinya gagal ginjal kronik.
Tujuan : Tujuan umum yaitu untuk mengetahui efektifitas terapi relaksasi nafas dalam terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di wilayah kerja puskesmas molompar.
Metode : Menggunakan rancangan teknik deskriptif kuantitatif dengan desain quasy experiment pre-test post-test with group control. Dengan jumlah populasi 183 orang, pengambilan sampelmenggunakan metode purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 50 responden yang dibagi menjadi dua kelompok yaitu 25 orang kelompok eksperimen, dan 25 orang kelompok kontrol. Untuk mengumpulkan data menggunakan lembar observasi.
Hasil Penelitian : Menggunakan uji Wilcoxon memperoleh nilai p-value : 0.000 (<0.05) untuk sistol eksperimen diastol eksperimen. untuk uji Mann-Whithey memperoleh nilai p-value 0.0000 (<0.05) untuk nilai sistolik dan 0.002 (<0.05) untuk nilai diastolik. karena nilai p-value <0.05 maka HO ditolak yang berarti terapi relaksasi nafar dalam efektif dalam menurunkan tekanan darah tinggi.
Kesempulan : Dari hasil analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan terhadap perbedaan yang bermakna antara tekanan darah kelompok eksperimen sebelum dan sesudah pemberian terapi relaksasi nafas dalam. Hasil analisis untuk membuktikan bahwa tekanan darah penderita hipertensi dapat diturunkan menggunakan terapi relaksasi
dalam.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM/NIDN
Ratulangi, christovelldy G. A.NIM.12061025
Langelo, WahyunyNIDN.0923068401
Silva, M. Consolatrix daNIDN.0901085601
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Keperawatan > Ilmu Keperawatan
Depositing User: Mr Victor Edwin Ohoiwutun
Date Deposited: 04 Dec 2019 03:15
Last Modified: 24 Jan 2020 06:03
URI: http://repo.unikadelasalle.ac.id/id/eprint/768

Actions (login required)

View Item View Item