Mentu, Rievaldy and Tambajong, Helena Benedicta and Lumowa, Valentino (2024) PERAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA TERHADAP PELAKU USAHA YANG MELAKUKAN PREDATORY PRICING. Skripsi thesis, UNIVERSITAS KATOLIK DE LA SALLE MANADO.
![]() |
PDF
COVER-KATA_PENGANTAR_RievaldyMentu.pdf Download (805kB) |
![]() |
PDF
ABSTRAK_RievaldyMentu.pdf Download (149kB) |
![]() |
PDF
DAFTAR_ISI_RievaldyMentu.pdf Download (98kB) |
![]() |
PDF
BAB_I_RievaldyMentu.pdf Download (240kB) |
![]() |
PDF
BAB_II-LAMPIRAN_RievaldyMentu.pdf Restricted to Repository staff only Download (335kB) |
Abstract
Persaingan usaha yang sehat akan menghasilkan hal positif bagi pelaku usaha, sebab dapat memberikan motivasi untuk meningkatkan daya guna, produktivitas, terobosan baru dan kualitas produk atau barang dan jasa yang dibuat. Komisi Pengawas Persaingan Usaha (selanjutnya disingkat KPPU) menjadi lembaga yang mempunyai sifat independen di mana dalam menyelesaikan perkara tidak dapat diintervensi oleh pihak manapun baik pemerintah maupun nonpemerintah. Pada tahun 2023, ada sebuah kasus predatory pricing yang mengakibatkan kerugian besar bagi para pedagang offline store karena adanya sebuah platform e-commerce dari TikTok, yaitu TikTok Shop, praktik dari TikTok tersebut juga melanggar Pasal 21 UU Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha tidak Sehat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis peraturan hukum mengenai Predatory Pricing dalam perspektif UU Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat dan peran KPPU terhadap pelaku usaha yang melakukan Predatory Pricing. Metode penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian normatif dengan data sekunder meliputi 3 bahan hukum dan analisis yang digunakan yaitu kualitatif dengan hasil penelitian yaitu analisis hukum mengenai Predatory Pricing diatur dalam pasal 20 UU Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha tidak Sehat, KPPU menjadi peranan hukum dalam pembangunan ekonomi yang ada sehingga dalam hal ini KPPU berperan sebagai penyelidikan, pengawas, putusan dan pengatur terhadap pelaku persaingan usaha di Indonesia. Saran dalam penelitian ini adalah bahwa bagi pelaku usaha diharapkan untuk selalu mengikuti peraturan-peraturan dan melaksanakan UU Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha tidak Sehat dalam berusaha. Sedangkan, bagi KPPU, diharapkan lebih meningkatkan profesionalitas. Bagi tingkat eksekutif dan legislatif, diharapkan membuat revisi UU ataupun UU baru terhadap KPPU.
Kata Kunci: Komisi Pengawas Persaingan Usaha, Pelaku Usaha, Predatory Pricing.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) | ||||||||
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum | ||||||||
Depositing User: | UPT Perpustakaan Universitas Katolik De La Salle Manado | ||||||||
Date Deposited: | 05 Feb 2025 02:00 | ||||||||
Last Modified: | 05 Feb 2025 02:00 | ||||||||
URI: | http://repo.unikadelasalle.ac.id/id/eprint/3925 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |