PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEMEGANG HAK RESEP MASAKAN DALAM PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 2000 TENTANG RAHASIA DAGANG

Pandelaki, Patricia Alexandra and Tambajong, Helena Benedicta and MANGUNDAP, Annita Treesye Saphela Fransica (2022) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEMEGANG HAK RESEP MASAKAN DALAM PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 2000 TENTANG RAHASIA DAGANG. Skripsi thesis, UNIVERSITAS KATOLIK DE LA SALLE MANADO.

[img] PDF
COVER-DAFTAR_ISI_PatriciaPandelald.pdf

Download (1MB)
[img] PDF
BAB_ISI-LAMPIRAN_PatriciaPandelald.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (301kB)

Abstract

Perjanjian internasional tentang Hak Kekayaan Intelektual, khususnya dibidang rahasia dagang telah diratifikasi oleh Indonesia. Salah satunya yaitu, Konvensi Paris, sehingga dibentuklah Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2000 tentang Rahasia Dagang. Resep masakan merupakan salah satu bentuk rahasia dagang, yang wajib diberikan perlindungan hukum. Perlindungan yang dimaksud adalah terhadap metode produksi, metode pengolahan, metode penjualan dan informasi lain yang digunakan dalam membuat resep masakan. Faktanya, banyak pelanggaran terhadap rahasia dagang salah satunya, yaitu seorang karyawan yang sengaja dan tanpa hak menggunakan resep masakan milik pemegang hak rahasia dagang, dengan tujuan untuk mendapat keuntungan ekonomis, hal ini sangat merugikan pihak pemilik resep masakan. Penulis kemudian tertarik untuk mengkaji perlindungan hukum terhadap pemegang hak resep masakan menggunakan metode yuridis normatif. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa perlindungan yang diberikan undang-undang terhadap rahasia dagang yaitu, perlindungan hukum secara preventif dan represif. Perlindungan hukum secara preventif merupakan bentuk upaya hukum yang dilakukan untuk mencegah timbulnya pelanggaran rahasia dagang, dengan cara melakukan perjanjian kerja terhadap pekerja/karyawan dan perjanjian lisensi dengan pihak lain. Perlindungan hukum secara represif merupakan upaya hukum yang dapat dilakukan oleh pemilik rahasia dagang untuk memberikan efek jera bagi pelaku pelanggaran rahasia dagang, yaitu secara litigasi dan non-litigasi. Sosialisasi mengenai rahasia dagang kepada masyarakat perlu dilakukan agar dapat terhindar dari upaya persaingan tidak sehat. Perlu adanya pembaharuan UU Rahasia Dagang, untuk lebih menjelaskan hak dan kewajiban pihak yang terlibat dalam rahasia dagang dan lebih menjelaskan batasan-batasan yang dapat dan tidak dapat diungkapkan di publik.

Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Rahasia Dagang, Resep Masakan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM/NIDN
Pandelaki, Patricia AlexandraNIM.18051039
Tambajong, Helena BenedictaNIDN.0914028401
MANGUNDAP, Annita Treesye Saphela FransicaNIDN.0902047801
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Mr Victor Edwin Ohoiwutun
Date Deposited: 01 Nov 2022 03:46
Last Modified: 01 Nov 2022 03:46
URI: http://repo.unikadelasalle.ac.id/id/eprint/2603

Actions (login required)

View Item View Item