RUMAYAR, JENNIFER VERONICA and Aryesam, Primus and Lumowa, Valentino (2021) SANKSI PIDANA TERHADAP KEJAHATAN SEKSUAL YANG DILAKUKAN OLEH ROHANIWAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS KATOLIK DE LA SALLE MANADO.
PDF
COVER-DAFTAR_ISI_JenniferRumayar.pdf Download (1MB) |
|
PDF
BAB_ISI-LAMPIRAN_JenniferRumayar.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB) |
Abstract
Pelaku kejahatan seksual sendiri tak mengenal tempat untuk melakukan suatu perbuatan tersebut dan korbannya bisa menimpa siapa saja bukan hanya perempuan melainkan juga laki-laki dapat menjadi korban. Korban pelecehan seksual itu sendiri tidak hanya terjadi pada orang dewasa tetapi dapat terjadi kepada anak-anak. Seperti yang terjadi pada seorang anak laki-laki yang bernama Anju dan pamannya yang bernama Elfradot Hutasoit. Berdasarkan uraian di atas, penulis membuat penulisan hukum dengan judul “SANKSI PIDANA TERHADAP PELAKU KEJAHATAN SEKSUAL YANG DILAKUKAN OLEH ROHANIWAN”. Tujuan penelitian dari skripsi ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran aparat penegak hukum dalam menindak pelaku kejahatan seksual oleh rohaniwan di Indonesia; untuk mengetahui bagaimanakah kekuatan sanksi hukum pidana terhadap pelaku kekerasan seksual anak.
Penelitian ini menggunakan penelitian yuridis normatif adalah jenis penelitian yang berlaku pada suatu negara menggunakan ketentuan perundang-undangan atau metode
penelitian berdasarkan doktrin serta pendapat para ilmuwan hukum terutama yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas. Bahan penelitian yang digunakan adalah bahan hukum primer yang terdiri dari undang-undang, bahan hukum sekunder yang berupa buku-buku, dokumen resmi, dan jurnal hukum, serta bahan hukum tersier.
Demikian, penelitian ini disebut sebagai penelitian hukum normatif. Hasil penelitian dari penulisan hukum ini adalah peran aparat penegak hukum seperti aparat kepolisian, jaksa
penuntut dan majelis hakim dalam menindak pelaku kejahatan seksual serta pemberian sanksi. Kekuatan sanksi pidana adalah terdakwa dijatuhi Pasal 82 ayat (1) Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Terdakwa dijatuhi pidana penjara 11 (sebelas) tahun dan denda sebesar 1 milyar.
Kata Kunci: Sanksi Pidana, Kejahatan Seksual, Rohaniwan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) | ||||||||
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum | ||||||||
Depositing User: | Mr Victor Edwin Ohoiwutun | ||||||||
Date Deposited: | 15 Jun 2022 07:54 | ||||||||
Last Modified: | 15 Jun 2022 07:54 | ||||||||
URI: | http://repo.unikadelasalle.ac.id/id/eprint/2379 |
Actions (login required)
View Item |