EKSISTENSI PERJANJIAN TERAPEUTIK DITINJAU DARI KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA

NDITYOMAS, EMANUELA MARIA and MANGUNDAP, Annita Treesye Saphela Fransica and Aryesam, Primus (2020) EKSISTENSI PERJANJIAN TERAPEUTIK DITINJAU DARI KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS KATOLIK DE LA SALLE.

[img] PDF
COVER-DAFTAR_ISI_EmanuelaNdiyomas.pdf

Download (2MB)
[img] PDF
BAB_ISI-DAFTAR_PUSTAKA_EmanuelaNdityomas.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Perjanjian merupakan perbuatan hukum yang diadakan dua orang atau lebih, baik yang mengikat dari satu terhadap yang lain, maupun yang mengikat secara timbal balik, untuk melakukan prestasi. Dalam hubungan hukum antara pasien dan dokter juga terikat dalam suatu perjanjian yaitu perjanjian terapeutik yang dalam hal ini melahirkan hak dan kewajiban. Perjanjian terapeutik memiliki akibat hukum yang mana para pihak dalam perjanjian hendaknya melaksanakan apa yang menjadi prestasi yang diperjanjikan. Pihak yang melanggar kesepakatan dapat menimbulkan permasalahan. Untuk mengatasinya perlu dikaji mengenai bagaimana bentuk perlindungan hukum bagi para pihak dalam perjanjian terapeutik dari hukum Indonesia dan bagaimana eksistensi perjanjian terapeutik dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Tujuan penelitian ini, untuk mengetahui bentuk perlindungan hukum bagi para pihak dalam perjanjian terapeutik yang ditinjau dari hukum Indonesia, dan juga mengetahui eksistensi dari perjanjian terapeutik dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis normatif yang mengacu pada penelitian kepustakaan, melalui pengumpulan data sekunder, kemudian melakukan analisan data dan penarikan kesimpulan berdasarkan metode penelitian deduktif. Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa perlindungan hukum bagi para pihak dalam perjanjian terapeutik, mengenai hak dan kewajiban telah dimuat dalam undang-undang seperti Undang-Undang Praktik Kedokteran dan juga Undang-Undang Kesehatan, serta jika terjadi pelanggaran terhadap hak seseorang, maka dapat diajukan gugatan wanprestasi maupun perbuatan melanggar hukum. Eksistensi perjanjian terapeutik dalam KUH Perdata pada dasarnya sama dengan perjanjian lainnya dalam hal ini tergolong dan memenuhi Pasal 1233, 1313 dan 1319, serta Pasal 1320 KUH Perdata mengenai sahnya suatu perjanjian.

Kata Kunci: Perjanjian Terapeutik, Pasien, Dokter.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIM/NIDN
NDITYOMAS, EMANUELA MARIANIM.16051023
MANGUNDAP, Annita Treesye Saphela FransicaNIDN.0902047801
Aryesam, PrimusNIDN.0912117801
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Mr Victor Edwin Ohoiwutun
Date Deposited: 13 Jan 2021 02:37
Last Modified: 13 Jan 2021 02:37
URI: http://repo.unikadelasalle.ac.id/id/eprint/1763

Actions (login required)

View Item View Item