ANALISIS PERHITUNGAN BIAYA STANDAR SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN BIAYA PRODUKSI AIR KEMASAN HZO 285ml PADA CV. SEGARINDO UTAMA PLANT AIRMADIDI

RASUH, MARCELINO F. and Sepang, Steify M. E. W. and Sumakud, Erik. A. A. (2020) ANALISIS PERHITUNGAN BIAYA STANDAR SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN BIAYA PRODUKSI AIR KEMASAN HZO 285ml PADA CV. SEGARINDO UTAMA PLANT AIRMADIDI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS KATOLIK DE LA SALLE.

	PDF Cover-Dafta_IsI_Marcelino_Rasuh.pdf Download (688kB)
	PDF BAB_ISI-LAMPIRAN_Marcelino_Rasuh.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Official URL: https://digilib.unikadelasalle.ac.id/

Abstract

Pengendalian biaya sangat diperlukan untuk mengetahui apakah proses produksinya berjalan efisien atau tidak. Pengendalian dilakukan dengan membandingkan biaya standar dengan biaya sesungguhnya agar dapat mengetahui sejauh mana penyimpangan-penyimpangan yang terjadi pada perusahaan. Semakin besar biaya sesungguhnya yang dikeluarkan maka semakin besar penyimpangan yang tidak menguntungkan (Unfavorable) bagi perusahaan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan biaya standar sebagai alat pengendalian biaya produksi air kemasan HZO 285ml pada CV. Segarindo Utama dengan menggunakan metode analisis variance atau selisih.

Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu teknik observasi,wawancara, dan dokumentasi. Data yang digunakan dalam analisis variance yaitu biaya produksi standar dan biaya produksi sesungguhnya serta jumlah produk yang distandarkan dan jumlah produk yang dihasilkan. Jenis data yang digunakan yaitu data primer berupa biaya bahan baku langsung, biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead pabrik, kegiatan operasional perusahaan, dan profil perusahaan dan data sekunder berupa manfaat air minum bagi tubuh manusia dan perusahaan yang bergerak di industri air minum dalam kemasan di Sulawesi Utara.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Biaya bahan baku langsung untuk produk air minum kemasan mineral HZO 285ml tahun 2019 mengalami selisih yang menguntungkan pada bulan Agustus, September, dan Desember sedangkan mengalami selisih yang tidak menguntungkan pada bulan Oktober dan November. Biaya tenaga kerja langsung mengalami selisih yang menguntungkan pada bulan Agustus dan September, sedangkan mengalami selisih yang tidak menguntungkan pada Oktober, November, dan Desember. Biaya Overhead pabrik mengalami selisih yang menguntungkan pada bulan Agustus dan September, sedangkan mengalami selisih yang tidak menguntungkan pada bulan Oktober, November dan Desember.

Kata Kunci : Biaya Produksi, Biaya Standar, Biaya Sesungguhnya, Pengendalian Biaya.

Item Type:

Thesis (Skripsi)

Creators: